Pesona Air Umbul Ponggok merupakan destinasi wisata unggulan yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Tirta Mandiri Desa Ponggok Kecamatan Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah., Bumdes ini mampu mencetak omset Rp.16 Milyar per tahun. Untuk satu bulan saja, wisata air Umbul Ponggok, mampu menghasilkan sekitar Rp.400 juta hingga Rp.600 juta (Balipost.com 29/11/2019).
Dari sebuah desa tertinggal (miskin), desa Ponggok bermetamorfosa menjadi sebuah desa wisata yang maju dan terkaya di Klaten. Pada perhelatan Expo BUM Desa 2017 yang diselenggarakan oleh Kemendes PDTT di Sumatera Barat, Desa Ponggok dinobatkan sebagai sebagai desa terbaik di bidang pemberdayaan masyarakat. Penghargaan ini membuktikan bahwa dengan tata kelola yang baik, pemberdayaan masyarakat yang efektif akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Dari sisi landskap (bentang alam), pemandian alam Umbul Ponggok tampak biasa-biasa saja. Bahkan lebih 'biasa-biasa saja' dibanding tempat pemandian alam lain yang pernah saya kunjungi. Tapi yang membuatnya tidak biasa adalah 'program' yang ia tawarkan kepada para wisatawan. Untuk yang satu ini pengelola tampaknya cukup kreatif dalam memenuhi minat wisatawan di era demam selfie seperti sekarang ini.
Umbul Ponggok merupakan sebuah kolam alami dengan mata air yang terus mengalir dengan jernih. Pada masa Belanda Umbul Ponggok difungsikan sebagai water reservoir untuk kebutuhan operasional Pabrik Gula Ponggok, Pabrik Gula Karanganom dan untuk pengairan perkebunan tebu di wilayah Polanharjo, Karanganom, Ceper. Kolam yang berukuran 50 x 25 meter tersebut memiliki kedalaman rata-rata 1,5 - 2,6 meter. Dasarnya berupa bebatuan dan pasir. Daro permukaan, kita bisa melihat ribuan ekor ikan berenang mengitari kolam. Airnya jernih sehingga kita bisa melihat sampai ke dasar kolam. Kondisi inilah yang dimanfaatkan pengelola untuk menciptakan ceruk bisnis pariwisata.
Wisata air atau pemandian tentu saja untuk pemandian atau bermain di air bagi wisatawan yang berkunjung dan itu memang sudah menjadi common sense. Namun pemerintah desa dan masyarakat melalui Bumdes berinovasi menciptakan rekreasi bawah air seperti snorkeling, diving dan wahana foto bawah air. Inilah niche yang dilirik pengelola untuk menarik minat wisatawan.
Kegiatan snorkeling dan diving biasanya merupakan kegiatan wisata dalam kategori minat khusus. Tempatnya pun tidak banyak dan biasanya berbiaya mahal untuk ukuran kantong yang pas-pasan. Tapi di Umbul Ponggok kegiatan ini bisa dinikmati oleh segala lapisan masyarakat dengan biaya terjangkau Pengunjung yang menggunakan jasa ini akan mendapatkan bimbingan dari petugas yang memang kompeten dalam bidangnya. Pengguna jasa tidak perlu bingung terkait pakaian, peralatan menyelam maupun dokumentasi karena sudah disediakan oleh pengelola.
Paket wisata yang tak kalah menariknya adalah fotografi bawah air. Wahana fotografi bawah air boleh dibilang masih langka apalagi dengan biaya yang terjangkau. Umbul Ponggok menjawab kelangkaan ini dengan menyediaka wahana tersebut. Umbul Ponggok juga menawarkan jasa foto prewedding underwater yang dikelola secara profesional dengan fotografer yanga juga profesianal. Paket foto 'prewed' yang ditawarkan juga cukup lengkap. Pengguna jasa tidak perlu repot memikirkan rias pengantin, wardrobe, maupun dokumentasi. Semuanya sudah disediakan oleh pengelola. Tak berlebihan bila Pesona Air Umbul Ponggok memposisikan diri (positioning) dengan slogan: "Bunaken van Klaten“. Pengunjung seolah ingin dibawa untuk merasakan sensasi keindahan bawah air Bunaken.
Selain Pesona Air Umbul Ponggok, Bumdes Tirta Mandiri desa Ponggok juga mengembang usahanya dengan membuka wahana air lain yang bernama Ponggok Ciblon, Tak jauh dari Kantor Kepala Desa Ponggok dan Umbul Ponggok. Unit usaha Ponggok Ciblon mengelola kolam renang anak dan dewasa, resto dan warung apung dan tempat pemancingan Waduk Galau. Unit usaha lain yang dimiliki Bumdes Tirta Mandiri adalah toko sembako yang diber nama 'Toko Desa Sumber Panguripan.' di pinggri jalan raya Ponggok dan bersebelahan dengan dengan kantor kepala desa. Toko ini menjual kebutuhan rumah tangga dan memberi pelayanan terutama bagi warga desa yang memiliki usaha kecil (UMKM). Selain itu toko Sumber Panguripan juga melayani E-Payment (transfer sesama bank BNI dan antar bank), pembelian token listrik, puls, penjualan tiket, pembayaran tagihan (listrik, pulsa prabayar, kartu kredit dll).
Toko Sumber Penguripan bekerjasama dengan bank BNI menjadi agen Laku Pandai bank BNI yang melayani pembukaan rekening BNI, setoran tunai tabungan dan tarik tunai tabungan. Toko ini juga menjalin kerjasama dengan Perum Bulog sebagai agen Rumah Pangan Kita (RPK). Program RPK merupakan salah satu wujud dari upaya Bulog untuk menstabilkan harga pangan dan juga merupakan perwujudan fungsi Bulog untuk menyediakan bahan pangan yang terjangkau. Sebagai agen RPK, toko milik desa Ponggok ini mendapat suplai kebutuhan pangan berupa beras, gula pasir, minyak goreng, dan tepung.
Tamer, 11 Januari 2023
0 Komentar